Soal Proyek Jalan Elak Mangkrak, Kejari dan Polres Aceh Timur Bungkam
RajaNews.Xyz | Aceh Timur, – Meski pun telah diberitakan selama bertahun-tahun oleh awak media, dan diviralkan masyarakat soal proyek jalan elak dan pembangunan gedung kantor bupati Aceh Timur yang diduga mangkrak, namun aparat penegak hukum di Aceh, khususnya Aceh Timur, belum melakukan tindakan apapun terkait kasus tersebut, Jum’at (25,07,2025,).
Proyek mangkrak yang diduga merugikan negara miliaran rupiah dan diduga melibatkan sejumlah oknum pejabat serta mantan pejabat terutama para rekanan kebal hukum itu terkesan sengaja ditutup – tutupi dan dibiarkan oleh penegak hukum.
” Sudah cukup lama proyek ini mangkrak, ada sekitar delapan tahun, tapi tidak jelas lagi ini bagaimana, penegak hukum pun diam,” kata sumber anonim yang dipergoki awak media di sekitar proyek jalan elak beberapa waktu lalu.
Parahya lagi, kini salah satu lokasi proyek jalan elak yang menghubungkan Kecamatan Peudawa dan Kecamatan Darul Ikhsan ditemukan dalam kondisi ambruk dan putus akibat diterjang longsoran diduga terjadi kala musim hujan.
” Itu di sekitar bukit PKI longsor jalannya putus karena musim hujan, sekarang masyarakat jadi susah tidak bisa lewat seperti biasa, padahal biasanya jalan ini ramai yang lewati, sekarang mobil tidak lewat kecuali motor, “ungkap salah seorang warga setempat yang ditemui tim investigasi.
Selain itu, kondisi tidak jelas juga tampak terlihat pada proyek bangunan kantor bupati Aceh Timur yang tak kunjung usai dan tak kunjung ditempati, meski pun kini bupati Aceh Timur telah berganti. Tak ada penjelasan dari pihak pemerintah kabupaten Aceh Timur, dinas terkait bahkan dari aparat penegak hukum soal pembangunan gedung yang membingungkan masyarakat tersebut.
Hingga berita ini ditayangkan belum ada penjelasan resmi dari pihak penegak hukum, terutama dari Kapolres Aceh Timur yang baru. (Tim)