Wakil Bupati Aceh Timur T. Zainal Abidin Hadiri Muzakarah Ulama Aceh di Dayah Al Maimanah.
RAJANEWS.Xyz | Aceh Timur – Suasana penuh khidmat menyelimuti komplek Dayah Al Maimanah, Kede Dua, Kecamatan Darul Ihsan, Aceh Timur, ketika Wakil Bupati Aceh Timur, T. Zainal Abidin, S.Pd.I., M.H, hadir dalam Acara Muzakarah Ulama Se- Aceh, Minggu 19 Okt 2025.
Kehadiran T. Zainal bukan hanya sekadar memenuhi undangan, melainkan menjadi bukti nyata kecintaannya terhadap para ulama dan komitmen beliau dalam menjaga nilai-nilai keislaman di Tanah Rencong.
Dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan santun, T. Zainal Abidin tampak menyalami satu per satu para ulama yang hadir dengan penuh takzim. Bahkan, tak jarang beliau menundukkan kepala seraya mencium tangan para alim ulama suatu sikap yang mencerminkan rasa hormat dan adab yang tertanam kuat dalam dirinya.
“Ulama adalah pelita umat. Tanpa mereka, arah kehidupan kita akan redup dan kehilangan nilai-nilai luhur Islam. Karena itu, saya hadir bukan sebagai pejabat, tapi sebagai murid yang ingin terus belajar dari para Ulama kita,” Imbuh T. Zainal.
Acara Muzakarah Ulama Aceh ini dihadiri oleh puluhan pimpinan Dayah, para Ulama Se-Aceh, dan tokoh agama dari berbagai kabupaten/kota di Aceh. Diskusi mendalam membahas berbagai isu keummatan, termasuk peran dayah dalam membentengi generasi muda dari pengaruh Globalisasi dan tantangan moral zaman.
Dalam kesempatan itu, T. Zainal Abidin juga menyampaikan apresiasinya terhadap kiprah Dayah Al Maimanah yang terus melahirkan kader-kader ulama dan Da’i muda yang berakhlak serta berilmu. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Aceh Timur akan terus memberi perhatian serius terhadap pendidikan Dayah sebagai benteng moral masyarakat.
“Pemerintah daerah insya Allah akan terus bersinergi dengan Dayah dan Pesantren, Karena dari sinilah lahir generasi yang kuat iman dan akhlaknya, yang akan memimpin Aceh Timur dengan nilai-nilai Islam yang sejati,” Tambahnya
Para ulama yang hadir pun memberikan Doa dan restu kepada Wakil Bupati agar senantiasa diberi kekuatan dan keistiqamahan dalam menjalankan amanah. Mereka menilai bahwa kehadiran Wakil Bupati di tengah-tengah para ulama bukan sekadar simbolik, tetapi benar-benar lahir dari hati yang tulus.
Di akhir acara, T. Zainal Abidin tampak berbincang hangat dengan sejumlah pimpinan Dayah, mendengarkan masukan dan aspirasi mereka dengan penuh perhatian. Ia juga berpesan agar seluruh santri terus menuntut ilmu dengan ikhlas, menjaga adab, dan berperan aktif dalam menjaga marwah Islam di Aceh.
Suasana haru terasa ketika beliau pamit meninggalkan lokasi. Beberapa santri bahkan menyalami beliau sambil menunduk hormat. Senyum hangat Wakil Bupati dan ucapan lembutnya kepada para santri meninggalkan kesan mendalam di hati setiap yang hadir.
Acara Muzakarah Ulama Aceh di Dayah Al Maimanah menjadi bukti nyata bahwa hubungan antara ulama dan umara di Aceh Timur terjalin erat dalam bingkai saling menghormati dan mencintai karena Allah. Dalam diri T. Zainal Abidin, masyarakat melihat sosok pemimpin yang bukan hanya mengandalkan kekuasaan, tetapi juga mengedepankan nilai-nilai keagamaan, kasih sayang, dan keteladanan. (*)
(Red)
